Friday, February 22, 2008

Alien in New York(arto)

...21 Februari 2008 di suatu sore mendung tak kunjung hujan...

Dewi: "Dhis, friendsterID mu apa?"

Saya: "Gw ga friendster-an" (cengar-cengir kuda)
Dewi: "Hahhh?" (looked at me like i'm kinda alien in New York(arto) ;p )
tapi YM-an kan?"
Saya: "Iya, kadang-kadang" (datar-datar aja)
Dewi: "Kirain.." (menatapku dan bernafas lega, sepertinya bersyukur bahwa i'm not completely an alien, she was talking to a normal person)
Dewi: "Pasti dirimu lebih milih nge-blog ya?" (dengan nada sangat yakin nyaris menuduh)
Saya: "Ga, nge-blog nya baru-baru ini aja, iseng juga, bwat killing time aja (nada datar tanpa semangat)
Dewi: "Ooooh..." (nada suara bingung, mengambang di udara, mungkin bimbang memutuskan am I really an alien or what? ;p )

Yang tadi itu cuma percakapan sebelum siaran, sambil lalu depan kompi ruang AE, saya lagi YM-an, Dewi lagi friendster-an. It was pretty much an usual everyday conversation, I guess. Tapi percakapan singkat itu mengungkap fakta basi seputar ke-gaptek-an saya.

Ya, kalo ada orang yang gaptek akut di era informasi teknologi yang serba hi-tech ini, sayalah salah satunya. Saya memang agak phobia sama hal-hal yang berhubungan dengan teknologi, that's why I really, really, really left behind, namun bukannya gaptek by nature, karena pada dasarnya saya punya keyakinan bahwa ga ada satu pun orang di dunia ini yang natural born gaptek (smua bisa dipelajari, termasuk teknologi), yang ada adalah mereka yang memang punya ketertarikan lebih dan mereka yang tidak (well..obviously, I belong to the second group). Those with interest biasanya lebih melek teknologi, malahan bisa sampe level addict, can't live without... (saya menyebutnya 'manusia-tanpa-teknologi-mati-aja-deh-gw' he..he), dan sepertinya (sepertinya loh ya, maap kalo salah) even with less effort, they master it easily. Sementara saya, skala 0-10, tingkat ketertarikan saya terhadap teknologi nyaris mendekati angka 0, maka yang terjadi adalah fiuuuh...saya harus berusaha mati-matian buat mempelajarinya (untung ga sampe mati beneran..cuma kadang lumayan bikin saya nyaris gila dan putus asa)

Did I just say, DIE TRYING?
uuuummm...not really, actually (he..he ya..ya saya agak berlebihan di bagian berusaha mati-matian ;p)

Justru kenapa saya masih aja gaptek adalah karena selaen lack of interest masih ditambah lack of willingness buat belajar, i'm not a man of purpose, gak persistence (duuh..knock..knock, Dhis, when will u finally wake up? itu kan sungguh kombinasi yang bikin jalan di tempat). Tapi sebenernya saya udah usaha buat bersahabat dengan teknologi, tanya sana-sini, nyoba ini itu, banyakan gagalnya daripada berhasilnya sih, dan skalinya gagal I gave up on it, jadinya ga persistence itu tadi :(

Boleh dibilang perjalanan saya bikin account blog ini merupakan salah satu bukti ke-gaptek-an saya. Gimana ga gaptek coba, kalo untuk tau cara ganti templete aja, saya sampe bikin 3 account dengan headline addictedtotea *dubrak!!* (hwahahaha), dan kalo isi blog saya cuma postingan dan profile seadanya, niscaya itu bukan karena saya menganut faham simplicity (trust me...i'm as simply as complicated), melainkan lebih karena sampe detik ini saya belum faham cara nambahin ini itu di blog saya (ya ampuun, Dhis, look at you..getting older but not getting smarter ;p ). Oh, itu blum sberapa, saya juga sempat terpana melihat item blog saya tertulis dalam bahasa Indonesia tercinta (hidup sumpah pemuda!!!). Saya sampe nanya Ryu Deka, boss saya yang blog addict itu lewat YM

Saya: "De, blog gw kok tampilannya bhs endonesa, yah? tau ga caranya ngrubah ke Inggris?"
Deka: "Wah..ga tau, Dhis?"
Saya: "Tapi punya lo Inggris kan? Koq bisa?"
Deka: "I'm the chosen one, I guess...he he"

he he ternyata sia-sia saya buka YM sore itu, "I'm the chosen one" ??? what kind of answer was that? sigh..not helping at all.

Tapi saya bersyukur waktu itu saya keukeuh mencoba bikin blog ini
Yah...walo sementara blog saya begini saja dulu
soalnya saya lagi sibuk nanggepin kegigihan teman-teman yang invite saya join friendster (heh? masi musim yah? katanya seruan facebook?)

Dear friends...I don't join friendster,
Thanks for inviting, anyway
Luv you much :)






2 comments:

Anonymous said...

hahahaa... barrrrruuu aja mau ngebahas ke gaptek-an ku di blog ku disss.. eh malah udah keduluan hehehe.. btw, welcome to the club lah dissss.. ;)

semuasayanganna said...

katanya sih emang seruan di facebook;) blum nyoba jugaak.. hehe